Mubar – Setelah peletakan batu pertama Pembangunan Masjid Agung, Kantor Bupati dan DPRD Muna Barat pada selasa 26 Juli yang lalu oleh Gubernur Sultra H. ALI MAZI, SH, masyarakat Muna Barat menunggu pelaksanaan fisik kegiatan dimaksud.
Pelaksanaan konstruksi masjid agung, kantor Bupati dan DPRD Muna Barat ditargetkan akan rampung 100% pada tahun 2023. Dalam penjelasannya Pj Bupati Muna Barat menyampaikan bahwa anggaran pembangunan yang disiapkan merupakan rasionalisasi pos anggaran perjalanan, honor dan item lain yang tidak prioritas.
Untuk menyukseskan agenda pembangunan tersebut, saat jurnalis media ini mengkonfirmasi kesiapan Dinas PU PR dalam mengawal kegiatan kegiatan tersebut, Kepala Dinas PU PR melalui Sekretarisnya Surachman, menyatakan bahwa secara teknis Dinas PU PR siap menyukseskan program tersebut. “Personil kami saat ini memiliki kualifikasi yang cukup untuk mengawal proses pembangunan Masjid Agung, Kantor Bupati dan DPRD”. “Pengalaman dan kualifikasi yang kami miliki insyaAllah dapat mengawal program tersebut sehingga dapat diselesaikan pada tahun 2023 mendatang”.
Kami pun berharap nantinya akan dikerja oleh penyedia jasa yang memiliki rekam jejak yang cukup panjang dalam membangun fasilitas peribadatan dan gedung negara. Juga harus melibatkan supervisor yang berpengalaman. Sehingga nantinya keterlibatan para pihak yang memiliki kompetensi yang memadai maka hasilnya akan sesuai perencanaan. Titik krusial program ini menurut kami adalah perencanaan yang matang, pada saat pelaksanaan, pemilihan material/bahan baku dan pengendalian pekerjaan. Jika ke empat komponen diatas dilaksanakan sesuai ketentuan maka insyaAllah hasilnya akan maksimal.
Berkaitan dengan rencana cetak sawah 400 Ha yang merupakan salah satu program prioritas dalam 100 Hari Pj Bupati Muna Barat, Dinas PU PR pun menyatakan kesiapannya dalam mengawal program tersebut. “Sejak bulan juni lalu kami sudah memasukan beberapa usulan pra desain dan kebutuhan anggaran pengembangan Daerah Irigasi Kampani, Daerah Irigasi Lawada dan Daerah Irigasi Marobea pada bagian anggaran”. Jika nantinya anggarannya siap maka kami pun sudah menyiapkan skenario yang cocok untuk menyukseskan program tersebut. “Saya kira untuk mewujudkan Muna Barat sebagai salah satu lumbung pangan di Sulawesi Tenggara sesuai harapan pak Pj Bupati Muna Barat bukan lah hal yang niscaya, namun syaratnya semua komponen bersatu padu fokus pada agenda tersebut baik masyarakat calon penerima manfaat, pemerintah setempat, Dinas Pertanian dan Dinas PU PR selaku leading sector yang akan membangun irigasi teknisnya”. InsyaAllah tim PU PR solid untuk itu cetusnya.