Mubar, Sultra – Penjabat Bupati Muna Barat, Bahri memerintahkan kepada pihak Unit Layanan Pengadaan (ULP) untuk melaksanakan proses lelang secara terbuka dan transparansi.
Kendati demikian, Direktur Perencanaan Anggaran Daerah itu mengingatkan kepada seluruh keluarganya untuk tidak mengatasnamakan dirinya dalam kompetensi tersebut.
Ia tidak ingin mendengar dalam proses lelang seluruh proyek dilakukan dengan tidak transparan dengan alasan link server Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) tidak bisa terakses seperti yang terjadi beberapa tahun terakhir.
“Pak Pj sudah perintahkan Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) untuk melakukan lelang terbuka, agar seluruh masyarakat bisa berkompetisi,” ungkap Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Daerah, Fajar Fariki Rabu, 29/6/2022.
Tak hanya itu, menurut Fajar, Pj Bupati Muna Barat telah mengingatkan kepada keluarga dan orang dekatnya agar tidak mencatut namanya dalam mengikuti proses lelang proyek.
“Lelang harus dilakukan secara transparan, dan pak Pj Bupati sudah mengingatkan pada seluruh keluarga dan sahabat untuk tidak mengatasnamakan dirinya, silahkan berkompetisi, karena beliau berpikir semua berhak memperolah kegiatan proyek dengan memenuhi syarat yang ditentukan dalam aturan,” ujarnya.
Hal itu dilakukan semata-semata untuk menunjukan bahwa Pj Bupati Mubar merupakan pemimpin semua masyarakat Muna Barat. Dirinya juga tidak ingin memanfaatkan legalitas dan jabatannya untuk memperkaya diri sendiri.
“Sehingga orang punya harapan besar, kehadiran beliau dengan kebijakan yang adasecara politis statemen atau pernyataan terbuka ini menunjukan bahwa Pak Bupati akan menunjukan diri sebagai pemimpin politik dan pemerintahan untuk semua lapisan masyarakat Mubar, dan yang terpenting dari itu bahwa beliau tidak akan memanfaatkan legalitas dan jabatan yang dimiliki untuk memperkaya diri dan keluarga. Silahkan berkompetisi secara terbuka,” ujar Fajar Fariki.
Fajar menuturkan, Dr Bahri merupakan birokrat dengan karir yang masih cemerlang dan masih panjang di pemerintahan. Hal ini ia sampaikan bahwa telah dihembuskan isu akan maju di Pilkada.
“Beliau secara tegas belum berpikir soal itu. Fokus beliau saat ini melaksanakan penugasan di Bumi Laworo sampai Mendagri atas nama presiden menarik kembali ke Jakarta. Sementara ini beliau lagi fokus mempersiapkan diri untuk lelang jabatan eselon 1 di Kemendagri,” timpalnya.
“Mari kita doakan bersama agar pak Pj bisa lulus lelang jabatan dan menyelesaikan masalah di Bumi Laworo, sebagai putra bangsa dan putra daerah Mubar menpunyai kewajiban moral, Insyaallah beliau hadir di kampungnya sebagai solusi atas problem yang ada, olehnya itu mari kita dukung beliau membangun Mubar agar lebih baik. Mari satukan energi untuk menyokong pembangunan di Muna Barat,” pungkasnya.